Strategi Menangkal Hoax
Resume Pertemuan Ke-5 (Lima)
Oleh : Sigid PN
Pelatihan Guru Motivator Literasi Digital
1. Perkembangan era digital dan banjir informasi.
Teknologi
yang berkembang semakin pesat membuat informasi dengan mudah
didapatkan, siapa pun dan di mana pun bisa memperoleh informasi dengan
sangat mudah. Namun tanpa kita sadari di dalam semua informasi yang kita
dapatkan tersebut masih ada yang diragukan kebenarannya, bahkan
tergolong dalam berita tidak benar atau hoax. Perbedaan antara berita yang benar dan tidak pun sangat tipis sehingga jika kita tidak bijak dalam memfilter bisa saja kita terjebak dalam berita hoax.
Berbeda dengan saat ini dimana semua saluran TV apa pun dengan
mudah kita dapatkan. Bahkan bermunculan beberapa tokoh milyarder karena mempunya Channel Youtube sendiri.
Kita dituntut untuk waspada terhadap
peredaran informasi tidak benar (hoax) yang sering beredar. Mafindo telah melakukan pemeriksaan fakta berdasarkan laporan yang masuk. Terdapat 2.298 kasus hoax selama
tahun 2020. Jika dilihat dari temanya, politik dan kesehatan menduduki
peringkat dua terbesar dibanding tema-tema lainnya. (sumber: Litbang
Mafindo). Saluran peredaran FB, WA, dan Twitter menjadi tempat dimana hoax banyak beredar. Maka dari itu lebih kita harus lebih bijak lagi dalam menyaring semua informasi yang masuk.
Perkembangan
zaman yang semakin maju membuat perubahan teknologi juga berdampak pada
besarnya informasi yang diterima. Banyak sekali informasi yang beredar
di grup-grup yang kita ikuti yang kadang kita sendiri pun sulit untuk
membedakan kebenarannya. Situasi ini kadang membuat beberapa orang yang
menerimanya menjadi tidak nyaman.
Beberapa situasi yang perlu kita sadari terkait dengan banjirnya informasi ini, yaitu:
- Era Post Truth yang ditandai
dengan ketika suatu fakta diberikan, seseorang cenderung tidak
menerimanya. Hal ini lebih dikarenakan emosi yang dominan dan keyakinan
pribadi.
- Matinya Kepakaran, banyak orang, terutama masa pandemi, memberikan gagasan namun bukan ahli di bidangnya.
- Filter Bubble dan Echo Chamber. Kita terkadang berada di
gelembung-gelembung kelompok informasi. Contoh, ketika kita memblokir
orang yang tidak sesuai dengan ide dan pemikiran kita. maka akan
berdampak pada lingkaran kita yang terbatas pada orang-orang yang satu
ide saja. Sementara itu filter bubble ini mengacu pada data dan
riwayat pengguna.
2. Hoaks, motif, jenis, ciri dan dampaknya
Hoax sudah digunakan sejak abad ke-17. Hoak berasal dari kata "hocus" yang berati untuk menipu atau mengelabui. Sedangkan "hocus pocus" adalah celotehan tanpa arti untuk mengelabui. Jadi pengertian hoax adalah infomasi yang sesungguhnya tidak benar, tapi dibuat seolah-olah benar.
Kenapa ada yang percaya hoax :
- Kemampuan literasi digital dan berpikir kritis yang belum merata
- Polarisasi masyarakat
- Belum cakap memilah informasi dan minimnya kemampuan periksa fakta
Menyebarkan hoax. Salah satunya motifnya adalah masalah ekonomi.
Ada orang-orang yang membuat situs tertentu dan ketika orang mengunjungi situs tersebut, maka mereka akan mendapatkan
keuntungan ekonomi (click bait). Pembuat berita hoax ini
mendapatkan uang, sementara kita mendapat perpecahan, perdebatan, dan lain sebagainya.
Ciri-ciri informasi hoax dapat berupa :
- Sumber informasi tidak jelas
- Biasanya membangkitkan emosi
- Kelihatan ilmiah namun salah
- Isinya menyembunyikan fakta
- Meminta untuk diviralkan.
3. Tips Periksa fakta secara singkat.
Cara memeriksa fakta :
- Gunakan google reverse image/ google image untuk memeriksa ungguhan foto- Cek pada media yang kredible (anggota Dewan Pers)
- Cek pada situs pencari fakta, seperti : www.turncakhoax.id atau situs www.cekfakta.com.
- Gabung di grup FB : Forum Anti Fitnah, Hasut, dan Hoaks (FAFHH)
- Instal aplikasi Hoax Buster Tools dari Mafindo
- Cek pada Kalimasada (WA Mafindo) atau chatbot untuk fungsi sejenis
Cara mengecek hoax di Chatboat WhatsApp :
- Simpan nomor Malindo di kontak WA 0859-2160-0500
- Buka aplikasi dan kirim pesan apa pun untuk mulai percakapan
- Chatbot akan membalas dengan lima pilihan yaitu :
1. Periksa hoax
2. Cek fakta terbaru
3. Tips dan trik melawan hoax
4. Tentang kami
5. Privasi
- Pilih salah satu menu dengan ketik angka saja, tekan tombol kirim. Pengguna juga dapat meneruskan pesan yang ingin diperiksa.
Kunjungi http://literasi digital atau www.tularnalar.id, Channel Youtube Mafindo serta ikuti IG @Siberkreasi.
Mari bersama-sama kita menangkal hoax!
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMaaf... salah sebut 🙏😊
BalasHapusLuar biasa... Master, tulisannya selalu beda dg yg lain
BalasHapusSemangat,
BalasHapusCakeeppp... simple namun lengkap ulasannya.
BalasHapusSehat selalu